Hanya 1% orang yang dapat melihat kemiripan tersembunyi antara buah pir ini – bukan?
Ilusi optik INI akan membuat Anda menggaruk-garuk kepala.
Meskipun satu buah pir tampak lebih gelap dibandingkan buah pir lainnya di bawah garis hitam dan putih, keduanya sebenarnya memiliki warna yang sama.
Mekanisme ini adalah contoh ilusi kejernihan.
Teka-teki visual serupa telah ada selama lebih dari 100 tahun dan mengikuti pola yang lazim.
Biasanya, dua objek identik ditempatkan pada latar belakang bergaris atau bertingkat.
Objek terlihat sangat berbeda berdasarkan penempatannya pada latar belakang.
Pada Juni 2020, para peneliti di Massachusetts Institute of Technology menyelidiki mekanisme di balik ilusi tersebut.
Mereka menunjukkan bahwa fenomena tersebut bergantung pada kekhasan cara otak kita memproses apa yang kita lihat.
Saat kita melihat suatu gambar, kita memperkirakan kecerahan suatu objek sebelum informasi visual mencapai korteks visual otak.
Artinya, objek dengan warna yang sama dapat tampak lebih terang atau lebih gelap dibandingkan berdasarkan latar belakang penyajiannya.
“Semua eksperimen kami menunjukkan kesimpulan bahwa ini adalah fenomena tingkat rendah,” kata profesor MIT Pawan Sinha saat itu.
“Hasilnya membantu menjawab pertanyaan tentang mekanisme apa yang mendasari proses estimasi kecerahan yang sangat mendasar ini, yang merupakan landasan bagi banyak jenis analisis visual lainnya.”
Ilusi optik seringkali hanya sekedar kesenangan, namun juga mempunyai nilai nyata bagi para ilmuwan.
Teka-teki otak membantu para peneliti menjelaskan cara kerja pikiran dan bagaimana ia bereaksi terhadap lingkungannya.
Dr Gustav Kuhn, seorang psikolog dan pakar persepsi manusia di Goldsmiths University di London, mengatakan kepada The Sun awal bulan ini bahwa ilusi penting untuk pemahaman kita tentang otak.
“Kita biasanya menganggap remeh persepsi, dan jarang memikirkan kerja keras yang mendasari tugas sehari-hari, seperti melihat secangkir kopi di depan kita,” ujarnya.
“Ilusi visual menyoroti kesalahan dalam persepsi, dan memberikan gambaran sekilas penting tentang proses saraf tersembunyi yang memungkinkan kita melihat dunia di sekitar kita.”
Ini mengikuti rilis ilusi seram awal bulan ini yang membuat pemirsa merasa seolah-olah mereka jatuh ke dalam lubang hitam.
Kami membayar untuk cerita Anda! Punya cerita untuk tim Teknologi & Sains The Sun Online? Email kami di [email protected]