
Penyanyi Meksiko (21) ‘ditembak mati oleh seorang pria (79) di tengah restoran setelah dia mencoba menceraikannya’
SEORANG PENYANYI ditembak mati oleh suaminya yang sudah lanjut usia di sebuah restoran setelah berbulan-bulan mencoba menceraikannya, katanya.
Yrma Lydya (21) ditembak mati oleh Jesus Hernandez (79) di sebuah kamar pribadi di sebuah restoran Jepang di Mexico City, kata polisi.
Artis rakyat Lydya sedang makan di tempat di lingkungan Benito Juarez ketika dia dibunuh Kamis lalu.
Pasangan itu bertengkar di kamar pribadi dan Hernandez menembak istri mudanya tiga kali di dada, demikian dugaan.
Diduga juga dia dan pengawalnya, Benjamin Hernandez, kemudian mencoba melarikan diri dari tempat kejadian dengan mobil mewah sebelum ditangkap polisi.
Hernandez kemudian mencoba menyuap petugas untuk melepaskannya, menurut laporan.


Pembunuhan mengerikan itu terjadi setelah Lydya menghubungi sebuah firma hukum pada bulan April tentang memulai proses perceraian.
Dia menunjukkan foto wajahnya yang memar dari sejumlah insiden kekerasan dalam rumah tangga sebagai bukti, lapor surat kabar Meksiko Excelsior.
Lydya juga mengajukan laporan polisi pada bulan Desember, mengklaim suaminya memukulinya dan mengancamnya dengan senjata pada kesempatan lain.
Kepala keamanan Mexico City Omar Garcia Harfuch mengatakan Hernandez bertemu dengan dua orang di restoran itu Kamis lalu pukul 14.00 sebelum berangkat sekitar pukul 18.00, jaringan berita Milenio melaporkan.
Lydya kemudian tiba di restoran dan dugaan tembakan terdengar di restoran setelah dia dan suaminya mulai bertengkar.
Seorang petugas polisi yang berada di restoran bergegas ke kamar pribadi dan menahan Hernandez, kata seorang saksi kepada program berita Primer Impacto.
Harfuch membenarkan bahwa penyanyi itu meninggal setelah menderita tiga tembakan di dadanya selama perjalanan.
Hernandez dan pengawalnya muncul di pengadilan pada hari Minggu dan sekarang ditahan dalam penahanan praperadilan di penjara Mexico City saat polisi terus menyelidiki.
Pengacara tersebut mengaku tidak bersalah dan menyatakan bahwa dia tidak membunuh Lydya, yang dijadwalkan tampil di sebuah konser di California pada hari Sabtu.
Hernandez dijadwalkan kembali ke pengadilan pada hari Kamis setelah hakim menolak permintaannya untuk ditempatkan di rumah tersebut karena usianya.

